SELAMAT DATANG DI BLOG INI

Jumat, 12 Oktober 2012

ALUR PEMBUATAN 

SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN

langkah2 yang harus dilakukan;
1.Desain Menu

2.Normalisasi
Proses untuk mengorganisasikan file, untuk menghilangkan grup elemen yang berulang.(Jogiyanto2005:403)




















3.Membuat relasi antar table(ERD)

4.Menentukan Kamus Data Tabel












 5.DAD(diagram alur dokumen)













6.DFD














7.desain input














8.Desain Out put

9.Flowchart sistem



10.Flow chart Program
Flowchard Program merupakan bentuk dari keseluruhan data yang akan di input, Di proses kemudian Output(hasil).

BATASAN MASALAH YANG UMUM

1. Pencatatan data anggota
2. Pencatatan data pegawai
3. Pencatatan data penerbit buku
4. Pencatatan data pengarang buku
5. Pencatatan data judul buku
6. Pencatatan data inventaris buku
7. Pencatatan data jenis denda(bila ada)
8. Pencatatan data pengembalian
9. Pencatatan data peminjaman
10. Pencatatan denda
11. Laporan anggota baru
12. Laporan buku baru
13. Laporan buku belum kembali
14. Laporan denda

Minggu, 30 September 2012



PESAN SIOMAY OBBOS ENAK & MURAH

CARA PESAN SIOMAY OBOSS

Nikmati resep SIOMAY Legenda : SIOMAY OBOSS
di manapun anda Berada, kami sediakan paket oleh-oleh
Cara Pemesanan :
SMS/CALL :
  087899166672  - Transfer - Kirim - Nikmati
Pilihan Isi :
- 1 Besek Kecil Siomay Tenggiri Original Isi 20 Buah Rp 40.000
- 1 Besek campur Siomay Tahu dan Original Rp 40.000
- 1 Besek Campur Siomay Telur Puyuh dan Siomay Udang
Rp 50.000

PEMBAYARAN SIOMAY OBOSS
Cara Pembayaran Siomay OBOSS
Transfer ke Rek MANDIRI : 9000002401645 a,n Fathurrahman Kurniawan Ikhsan

Konfirmasi Transfer sms :
  087899166672  , Produk langsung Kami Pack dan antar via TIKI JNE


Sarapan Siomay - Siomay Tenggiri OBBOSS

Sarapan Siomay Enak

Aktivitas yang dilakukan pada pagi hari ini menjadi hal yang wajib untuk menjaga kesehatan otak dan badan.
Sarapan wajib hukumnya jika kita ingin memenuhi keseimbangan otak dan badan kita.
Tapi sarapan apa yang pas untuk memenuhi kebutuhan nutrisi vitamin, protein dan mineral?

Jawabannya sederhana ya sarapan Siomay OBOSS. Why?

Karena kandungan nutrisinya lengkap. Coba kita tengok,..
Kentang mengandung karbohidrat,..sebagai bahan bakar kalori yang dibutuhkan untuk beraktivitas
Tahu mengandung protein 
Siomaynya jelas mengandung protein tinggi , omega 3
Lemak sehat dari bumbu kacangnya,...

Lengkap kan,..Yo setiap pagi sarapan Siomay , tentunya siomay yang sehat dan bergizi Siomay Tenggiri OBOSS. Cerita siomay  enak - Siomay OBOSS hanya untuk anda siomay lovers






Produk Siomay -Siomay OBOSS
100 % Tenggiri Asli

1. Siomay Tenggiri Original OBOSS



2. Siomay Tenggiri Tahu OBOSS



3. Siomay Tenggiri Udang OBOSS



 4. Siomay Tenggiri Telur Puyuh OBOSS




resep siomay dengan ikan tenggiri asli, all dedicated for siomay lovers, viva siomay OBOSS

Selasa, 15 Mei 2012


Bagi seorang teknisi jaringan, membuat kabel jaringan dengan menggunakan kabel UTP merupakan suatu hal yang wajib dikuasai. Apalagi kalo anda seorang Administrator Jaringan (Network Administrator). Pada zaman sekarang, jaringan bukan lagi hal yang tabu. Penggunaan kabel jaringan sudah sangat luas sekali, misalnya di Labor Sekolah, Warnet, Kantoran, bahkan juga dirumah pribadi.
Kenapa kita masih perlu mempelajari cara membuat kabel jaringan ini? Padahal teknologi nirkabel sudah nge-trend dikalangan masyarakat kita. Suatu hal itu tentu saja memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Teknologi nirkabel memiliki kemampuan terbatas dalam melakukan maksimum transfer, yaitu sekitar 54 Mbps. Sedangkan menggunakan kabel sekitar 100 Mbps. Nah tentu saja menggunakan kabel jauh lebih cepat daripada nirkabel.
Sebenarnya membuat kabel jaringan bukanlah suatu hal yang sulit. Pada kali ini sebagai project akhir pekan anda, kita akan mempelajari bagaimana cara membuatnya. Mudah-mudahan andapun bisa menjadi teknisi jaringan yang handal  .
Persiapan yang harus dilakukan adalah menyiapkan semua bahan dan peralatan yang dibutuhkan. Yang kedua, kita harus tahu kabel tersebut digunakan untuk apa saja. Ketiga, kita harus mengetahui jenis-jenis kabel jaringan.
Kabel Jaringan terdiri atas 2 jenis yaitu Straight-through Cable dan Crossover Cable. Straight Cable digunakan untuk menghubungkan beberapa client dengan menggunakan bantuan hub ataupun switch. Sedangkan Crossover Cable, dapat digunakan untuk menghubungkan 2 unit client secara langsung (PC to PC), ataupun menghubungkan single computer dengan router, atau secara umum adalah menghubungkan 2 unit device yang berbeda.
Alat dan Bahan
Kita persiapkan bahan-bahan dan alat yang kita perlukan.
  1. cat5 UTP Cable - Kabel yang akan kita gunakan untuk membuat kabel jaringan dengan jenis UTP (Unshielded Twistet Pair). Biasanya saya menggunakan Merk Belden made in USA ataupun Belkin. Harga sekarang berkisar Rp. 1.200.000 / box dengan panjang 300 Meter.
  2. connector RJ45 Konektor RJ-45 – RJ merupakan singkatan dari (Registered Jack). Merupakan konektor yang akan dipasangkan pada unjung kabel. Untuk kabel jaringan menggunakan tipe RJ45. Harga sekarang berkisar Rp. 70.000 / kotak dengan isi 100 buah.
  3. RJ45-Crimping-Tool Crimping Tool - Alat yang kita gunakan untuk memasang kabel jaringan. Peralatan ini memiliki multi fungsi, diantaranya bisa memotong kabel, membuka bungkus kabel (jacket) dan menjepit kepala konektor. Harga sekarang sekitar Rp. 75.000.
  4. cutter-utp Cable Stripper – Digunakan untuk memotong benang halus yang ada didalam kabel dan juga bisa digunakan untuk memotong jacket pelindung kabel. Biasanya include dengan Crimping Tool. Yang jual terpisah juga ada.
  5. cabletester Cable Tester – Digunakan untuk menguji hasil pemasangan kabel sudah benar atau belum. Harga sekitar Rp. 75.000. (belum termasuk baterai)
Cara Membuat
Siapkan kabel UTP sepanjang yang kita ingin gunakan. Yang penting harus perhatikan aturan panjang kabel, yaitu minimal 1 meter dan maksimal 100 meter.  Jika lebih dari 100 meter, maka tingkat LOS (Loss of Signal) akan semakin tinggi.
Potonglah kulit luar dari kabel (jacket) kira-kira 1/2 inchi dari ujung kabel. Gunakanlah Cable Stipper untuk melakukan hal ini. Perhatikan Gambar dibawah ini. Pertama masukan ujung kabel pada bagian C, kemudian pindahkan kabel ke arah bagian A yang berfungsi untuk memotong kulit luar kabel. Setelah kabel pada posisinya, masukan jari kita ke bagian B, dan putarlah stripper sampai kulit kabel terpotong. Dlm melakukan hal ini kita harus berhati-hati, jika mengenai isi kabel didalam, maka akan terputus.
Kemudian perhatikan gambar berikut ini.
Setelah bagian luarnya kita potong, susunlah 8 kabel warna warni tersebut dengan standard yang sudah ditetapkan (standard EIA/TIA). Untuk membuat kabel Straight-through Cable kita tinggal menyusun kabel seperti gambar T568B untuk kedua ujungnya (T568B – T568B) dan untuk membuat Crossover Cable, susunlah kabel untuk ujung pertama dengan susunan pada gambar T568A dan ujung satunya lagi T568B (T568A – T568B)
Setelah tersusun dengan rapi dan sesuai dengan urutan warnanya, pastikan bahwa ujung-ujung kabel tersebut rata. Jika belum rata, potonglah dengan menggunakan Crimping Tool.
Kemudian masukkan kabel-kabel yang sudah tersusun dgn rapi ke dalam konektor RJ-45. Tekan kabel-kabel tersebut sampai mentok ke ujung dari konektor kita. Amati kembali sebelum melangkah lebih jauh, jgn sampai ada kabel yang keluar dari jalur lempengan tembaga yang ada didalam konektor. (Catatan : Klip konektor harus menghadap kebawah).
klip konektor harus menghadap ke bawah
Pastikan kabel sudah mentok di ujung konektor
Kemudian, masukkanlah konektor RJ-45 pada Crimping Tool dan tekanlah gagang dari crimping tool dengan cukup kuat, agar pin tembaganya menjepit dengan erat kabel UTP. Lakukan hal yang sama pada ujung satu lagi.
Tahap terakhir adalah menguji hasil kerjaan kita dengan menggunakan network cable tester. Cara penggunaannya sangat mudah sekali, masukkan kedua ujung konektor pada masing – masing port untuk RJ-45 pada tester, kemudian hidupkan testernya, perhatikan kedua bagian lampu indikator yang berjumlah 8 lampu plus 1 lampu indikator untuk grounding. Jika semua lampu hidup secara berurutan pada kedua tester, berarti pembuatan untuk jenis kabel Straight-through telah berhasil. Untuk menguji kabel Crossover Cable, lihat kembali urutan pada gambar diatas.
Bagi seorang teknisi jaringan, membuat kabel jaringan dengan menggunakan kabel UTP merupakan suatu hal yang wajib dikuasai. Apalagi kalo anda seorang Administrator Jaringan (Network Administrator). Pada zaman sekarang, jaringan bukan lagi hal yang tabu. Penggunaan kabel jaringan sudah sangat luas sekali, misalnya di Labor Sekolah, Warnet, Kantoran, bahkan juga dirumah pribadi.
Kenapa kita masih perlu mempelajari cara membuat kabel jaringan ini? Padahal teknologi nirkabel sudah nge-trend dikalangan masyarakat kita. Suatu hal itu tentu saja memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Teknologi nirkabel memiliki kemampuan terbatas dalam melakukan maksimum transfer, yaitu sekitar 54 Mbps. Sedangkan menggunakan kabel sekitar 100 Mbps. Nah tentu saja menggunakan kabel jauh lebih cepat daripada nirkabel.
Sebenarnya membuat kabel jaringan bukanlah suatu hal yang sulit. Pada kali ini sebagai project akhir pekan anda, kita akan mempelajari bagaimana cara membuatnya. Mudah-mudahan andapun bisa menjadi teknisi jaringan yang handal :) .
Persiapan yang harus dilakukan adalah menyiapkan semua bahan dan peralatan yang dibutuhkan. Yang kedua, kita harus tahu kabel tersebut digunakan untuk apa saja. Ketiga, kita harus mengetahui jenis-jenis kabel jaringan.
Kabel Jaringan terdiri atas 2 jenis yaitu Straight-through Cable dan Crossover Cable. Straight Cable digunakan untuk menghubungkan beberapa client dengan menggunakan bantuan hub ataupun switch. Sedangkan Crossover Cable, dapat digunakan untuk menghubungkan 2 unit client secara langsung (PC to PC), ataupun menghubungkan single computer dengan router, atau secara umum adalah menghubungkan 2 unit device yang berbeda.
Alat dan Bahan
Kita persiapkan bahan-bahan dan alat yang kita perlukan.
  1. cat5 UTP Cable - Kabel yang akan kita gunakan untuk membuat kabel jaringan dengan jenis UTP (Unshielded Twistet Pair). Biasanya saya menggunakan Merk Belden made in USA ataupun Belkin. Harga sekarang berkisar Rp. 1.200.000 / box dengan panjang 300 Meter.
  2. connector RJ45 Konektor RJ-45 – RJ merupakan singkatan dari (Registered Jack). Merupakan konektor yang akan dipasangkan pada unjung kabel. Untuk kabel jaringan menggunakan tipe RJ45. Harga sekarang berkisar Rp. 70.000 / kotak dengan isi 100 buah.
  3. RJ45-Crimping-Tool Crimping Tool - Alat yang kita gunakan untuk memasang kabel jaringan. Peralatan ini memiliki multi fungsi, diantaranya bisa memotong kabel, membuka bungkus kabel (jacket) dan menjepit kepala konektor. Harga sekarang sekitar Rp. 75.000.
  4. cutter-utp Cable Stripper – Digunakan untuk memotong benang halus yang ada didalam kabel dan juga bisa digunakan untuk memotong jacket pelindung kabel. Biasanya include dengan Crimping Tool. Yang jual terpisah juga ada.
  5. cabletester Cable Tester – Digunakan untuk menguji hasil pemasangan kabel sudah benar atau belum. Harga sekitar Rp. 75.000. (belum termasuk baterai)
Cara Membuat
Siapkan kabel UTP sepanjang yang kita ingin gunakan. Yang penting harus perhatikan aturan panjang kabel, yaitu minimal 1 meter dan maksimal 100 meter.  Jika lebih dari 100 meter, maka tingkat LOS (Loss of Signal) akan semakin tinggi.
Potonglah kulit luar dari kabel (jacket) kira-kira 1/2 inchi dari ujung kabel. Gunakanlah Cable Stipper untuk melakukan hal ini. Perhatikan Gambar dibawah ini. Pertama masukan ujung kabel pada bagian C, kemudian pindahkan kabel ke arah bagian A yang berfungsi untuk memotong kulit luar kabel. Setelah kabel pada posisinya, masukan jari kita ke bagian B, dan putarlah stripper sampai kulit kabel terpotong. Dlm melakukan hal ini kita harus berhati-hati, jika mengenai isi kabel didalam, maka akan terputus.
Kemudian perhatikan gambar berikut ini.
Setelah bagian luarnya kita potong, susunlah 8 kabel warna warni tersebut dengan standard yang sudah ditetapkan (standard EIA/TIA). Untuk membuat kabel Straight-through Cable kita tinggal menyusun kabel seperti gambar T568B untuk kedua ujungnya (T568B – T568B) dan untuk membuat Crossover Cable, susunlah kabel untuk ujung pertama dengan susunan pada gambar T568A dan ujung satunya lagi T568B (T568A – T568B)
Setelah tersusun dengan rapi dan sesuai dengan urutan warnanya, pastikan bahwa ujung-ujung kabel tersebut rata. Jika belum rata, potonglah dengan menggunakan Crimping Tool.
Kemudian masukkan kabel-kabel yang sudah tersusun dgn rapi ke dalam konektor RJ-45. Tekan kabel-kabel tersebut sampai mentok ke ujung dari konektor kita. Amati kembali sebelum melangkah lebih jauh, jgn sampai ada kabel yang keluar dari jalur lempengan tembaga yang ada didalam konektor. (Catatan : Klip konektor harus menghadap kebawah).
klip konektor harus menghadap ke bawah
Pastikan kabel sudah mentok di ujung konektor
Kemudian, masukkanlah konektor RJ-45 pada Crimping Tool dan tekanlah gagang dari crimping tool dengan cukup kuat, agar pin tembaganya menjepit dengan erat kabel UTP. Lakukan hal yang sama pada ujung satu lagi.
Tahap terakhir adalah menguji hasil kerjaan kita dengan menggunakan network cable tester. Cara penggunaannya sangat mudah sekali, masukkan kedua ujung konektor pada masing – masing port untuk RJ-45 pada tester, kemudian hidupkan testernya, perhatikan kedua bagian lampu indikator yang berjumlah 8 lampu plus 1 lampu indikator untuk grounding. Jika semua lampu hidup secara berurutan pada kedua tester, berarti pembuatan untuk jenis kabel Straight-through telah berhasil. Untuk menguji kabel Crossover Cable, lihat kembali urutan pada gambar diatas.
Hasil Pemasangan

Selesai selamat Anda Sudah Bisa Membuat Kabel Utp

Selesai selamat Anda Sudah Bisa Membuat Kabel Utp


SEKIAN>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>

Kamis, 12 Januari 2012


Periferal Komputer
Komputer merupakan rangkaian dari berbagai komponen dan peiferal. Periferal adalah perangkat input/output yang merupakan bagian dari pendukung sistem. Komputer terdiri dari 4 komponen penunjang utama, yaitu perangkat masukan (input devices), perangkat pemrosesan (CPU), perangkat penyimpanan (storage devices), dan perangkat keluaran (output devices).


1. Perangkat Masukan (Input Devices)
Merupakan perangkat yang memberikan sinyal masukan pada sistem komputer berupa sinyal input dari maintainance input. Sinyal input adalah segala sinyal yang akan diolah oleh sistem komputer sedangkan sinyal maintainance adalah sinyal yang digunakan untuk mengolah sinyal input. Perangkat masukan dibagi menjadi 2, yaitu :

1. Mouse
Berfungsi untuk mengatur posisi pointer pada layar komputer, dapat men-drag (menarik) dan men-drop (meletakkan) file.
2. Keyboard
Merupakan peralatan masukan langsung yang terdiri dari tombol huruf dan fungsi. bentuk keyboard ada yang standard dan extended. Perbedaannya terletak pada jumlah tombolnya.











3.Joystick
Merupakan peralatan input tambahan untuk mempermudah pengguna komputer dalam melakukan permainan di komputer.












4. Scanner
Peralatan untuk membaca input baik data maupun gambar untuk di-scan.














5. Microphone
Merupakan alat elktronika yang berguna untuk mengubah sinyal suara menjadi sinyal listrik.













6.CD-ROM Drive
Berfungsi untuk membaca data input dari kepingan CD.














Perangkat Masukan Tak Langsung
Pada perangkat masukan tak langsung, data yang masuk tidak langsung diproses melainkan direkam dahulu ke media penyimpan luar seperti pita magnetik. Contohnya key-to-tape, ket-to-card, dan key-to-disk.


2. Perangkat Pemrosesan (Cental Processing Unit/CPU) 
Merupakan pusat pengolahan dan pengontrolan segala pemrosesan data. Peralatan pemrosesan terdiri dari :

a. Control Unit
Untuk menejermahkan perintah atau instruksi secara berurutan yang kemudian diteruskan ke seluruh bagian komputer.
















b. Arithmatic Logic Unit (ALU)
Berfungsi untuk memproses data melalui perhitungan penambahan dan pgurangan, perbandingan-perbandingan serta logika.
















c. Memory (Pengingat)
Penampung atau penyimpan data pada proses aplikasi program yang dimasukkan ke komputer, Untuk melakukan tugas tersebut bergantung pad kapasitas dari memori itu sendiri.


3. Perangkat Penyimpanan (Storage Devices)

Berfungsi untuk menyimpan data yang telah dimasukkan dan juga menyimpan hasil pemrosesan kerja CPU. Peralatan penyimpanan ini dibagi menjadi 2, yaitu :

a. Memori Internal (Primary Storage)
Merupakan memori yang ada dalam CPU yang terdiri dari :
1. ROM
Merupakan memori yang bersifat permanen yang dapat dibaca tetapi tidak dapat diperbarui. berfungsi untuk menyimpan program operasi komputer.

2. RAM
Merupakan memori yang bersifat sementara, yang mana jika komputer mati, maka data atau program yang telah tersimpan akan hilang.














b. Memori Eksternal (Secondary Storage)
Merupakan media penyimpanan data atau progaram-progaram yang bersifat tetap. Contohnya:
1. Harddisk
Merupakan media yang digunakkan sebagai alat booting dan penyimpanan data. Harddisk daoat dibedakan menjadi dua jenis, IDE dan SCSI. Kedua jenis harddisk tersebut dapat dibedakan dari jumlah pin data yang ada.













2. CD-ROM
Media penyimpanan dalam bentuk kepingan cakram. Media penyimpanan data ini harus menggunakan CDRW drive.

















3. Floppy Disk
Biasa disebut disket merupakan media penyimpan dta juga, namun dengan kapasitas yang relatif kecil. Untuk menggunakannya diperlukan floppy disk drive.















4. Flashdisk
Merupakan alat untuk menyimpan data eksternal yang menggunakan penghubung USB.










4. Perangkat Keluaran (Output Devices) 
Merupakan perangkat pelengkap komputer untuk menampilkan dan mengeluarkan hasil kerja komputer.

a. Monitor/Dispay
Berfungsi untuk menampilkan hasil kerja pemrosesan komputer secara visual baik berupa gambarmaupun data.














b. Printer
Merupakan peralatan keluaran untuk menampilkn hasil pemroesan komputer dalam bentuk tulisan maupun gambar.













c. Speaker
Merupakan perangkat keluaran yang menampilkan sinyal suara, di mana sinyal tersebut sebelumnya telah diolah dalam soundcard (kartu suara).